Tanda-tanda masa subur perlu diketahui dengan baik ketika pasangan suami istri ingin merencanakan hadirnya buah hati dalam kehidupan rumah tangganya. Agar berhasil dalam program kehamilannya, pasutri ini harus sama-sama mengetahui proses terjadinya pembuahan, saat yang tepat untuk memulai program hamil, dan hal-hal yang dapat menggagalkan program kehamilan ini.
Baca: Saat yang Tepat untuk Mempersiapkan Kehamilan
Pembuahan terjadi ketika sel telur bertemu dengan sprema yang selanjutnya berkembang menjadi zigot. Dalam perjalanannya, zigot ini berkembang menjadi embrio lalu menjadi janin yang siap tumbuh dan besar dalam rahim seorang ibu. Agar proses ini terjadi, organ-organ reproduksi dari masing-masing suami dan istri harus dalam kondisi yang sehat dan berfungsi normal sehingga siap membuahi dan dibuahi. Tentunya, untuk itu, pasangan suami dan istri perlu berhubungan intim.
Supaya terjadi kehamilan, sebaiknya pasangan suami dan istri ini melakukan hubungan saat keduanya berada dalam masa subur yaitu saat indung telur melepaskan sel telurnya dan bertemu dengan sperma yang sehat. Pelepasan sel telur dari indung telur ini dikenal juga dengan nama ovulasi. Biasanya terjadi pada 14 hari sebelum menstruasi yang akan datang.
masa subur wanita pria
Β Cara mudah mengetahui masa subur terutama bagi wanita tanda-tandanya adalah sebagai berikut:
  • Sinyal dari tubuh wanita misalnya payudara bengkak, badan, pinggul, dan kaki terasa pegal, nafsu makan melonjak, dan ada keinginan untuk berhubungan intim.
  • Peningkatan cairan dari organ reproduksi wanita. Cairan ini seperti lendir yang bening, licin, dan kenyal. Semakin elastis dan lengket/elastis cairan ini, berarti semakin subur.
  • Nyeri di sekitar rahim.
  • PMS atau premenstrual syndrome.Β 
  • Temperatur tubuh meningkat



Jika menstruasi setiap bulannya lancar, maka masa subur seorang wanita sekitar tiga hari sebelum hari ke-14 sampai tiga hari setelah hari ke-16. Jika siklus menstruasinya normal (28 hari), masa suburnya berarti hari ke-11 dan sampai ke-17.
Jika siklus menstruasi tidak teratur, polanya bisa diketahui dalam 6 bulan sampai setahun terakhir. Dihitung mana siklus yang terpendek dan nama yang terpanjang, dihitung berapa harinya. Memang disini sang wanita perlu rajin mencatat siklus bulanannya. Bisa dengan menandai di kalender atau dicatat manual. Bisa juga dengan aplikasi di smartphone. Jika siklus menstruasinya kacau, segera konsultasikan ke dokter ya. Nanti bisa dicari sebabnya kenapa dan bisa ditangani dengan baik.
Itulah tanda-tanda masa subur wanita yang dapat dikenali dengan mudah. Jika ingin lebih yakin, bisa melakukan tes ovulasi atau masa subur. Untuk pria, jika tidak ada masalah kesehatan yang berarti, masa subur seorang suami bisa kapan saja. Beda dengan wanita yang ada haidnya sehingga mempengaruhi masa subur.
Semoga tulisan saya tentang tanda-tanda masa subur ini bermanfaat terutama untuk pasutri yang saat ini merencanakan program hamil. Ohya jangan lupa berdoa dan berpasrah diri kepada Allah ya supaya Allah mudahkan jalannya dalam mendapatkan momongan. Lakukan dengan rileks dan saling menyemangati antara suami dan istri. πŸ™‚
Jika nanti sudah berhasil program kehamilannya dan mencari nama untuk adik bayinya, bisa hubungi saya, Insya Allah siap membantu. Bisa juga baca-baca beberapa contoh nama bayi yang pernah saya buat di blog ini. Tapi memang tidak semua saya tuliskan ya karena keterbatasan waktu saya. Saya lebih sering update di Instagram (nama akun:Β @armitaconsultΒ – follow ya) untuk contoh nama bayi yang pernah saya bikinkan untuk customers saya.